Johann Zarco Tidak Menyukai Gaya Balap akan Agresif

Setiap pembalap mendapat gerak-gerik balap masing-masing. Ada yang mendapat gerak-gerik balap agresif seperti Marc Marquez.
Namun ada doang adapun lebih suka sikap balap smooth atau halus seperti Johann Zarco. Pada wawancara bersama situs motorsportmagazine.com, pembalap pabrikan KTM pada MotoGP 2019 tersebut menceritakan argumennya memilih sikap balap adapun smooth.
Cal Crutchlow Kritik Jonathan Rea dalam Superbike: Merem, Dia Bisa Juara
5 Pembalap Honda yang Paling Sering Naik Podium
Menurutnya ia tidak menyukai daya balap agresif. Dia beranggapan, daya balap smooth lebih aman secara seorang pembalap. Kans mengalami kecelakaan memang minim berkurang jika menerapkan daya berkendara halus.
"Saya tidak buat berkata kenapa saya lebih suka smooth. Karena ini hanya cara saya ketika mengendarai motor," ucap Zarco akan memperkuat tim Tech 3 dua musim terakhir.
"Buat saya, tingkah balap smooth lebih aman. Karena saya tidak acap ketika motor berguling banget berjibun. Kesimpulannya, dengan tingkah balap milik saya, saya merasa lebih nyaman," lanjut juara dunia Moto2 2015 menyertai 2016 itu.
Untuk diketahui, dua musim terakhir memperawet tim satelit Yamaha, Tech 3, Zarco total merasakan enam podium bersama empat pole position.
Namun di MotoGP 2019, ia bentuk hijrah ke tim pabrikan, KTM. Sangat menarik untuk melihat apakah Zarco bisa kompetitif bersama pabrikan asal Austria terkemuka.*
Baca Berita Selengkapnya soal MotoGP Lainnya hadapan KabarOto.com